GAP: Good Agricultura Practices
(Norma budidaya
tanaman yang baik dan benar)
SOP : Standar
Operasional Prosedur
GAP/SOP:
merupakan panduan bagi pelaku usaha tani dalam melaksanakan usahataninya.
Yang diharapkan dimasa mendatang akan dihasilkan
buah yang bermutu baik dan aman dikonsumsi
MAKSUD
•
GAP
merupakan panduan umum dalam melaksanakan budidaya tanaman buah yang baik, sehingga
diperoleh produktivitas tinggi, mutu produk yang baik, keuntungan optimum
TUJUAN
•
Meningkatkan
produksi dan produktivitas tanaman buah
•
Meningkatkan
mutu hasil buahan, termasuk keamanan konsumsi buah
•
Meningkatkan
efisiensi produksi dan daya saing tanaman
•
Meningkatkan
peluang penerimaan oleh pasar internasional
•
Memberi
jaminan keamanan terhadap konsumen
LANGKAH DAN CARA OPERASIONALISASI SOP
1.PERSIAPAN LAHAN
1. Penentuan Lokasi
Bersih dari
gulma,Batu-batuan,Tonggak Kayu
2. Pembuatan Desain Kebun
Arah Larikan, Saluran Air,
3. Penentuan Jarak
Tanam
Jarak tanam 2x2,5 m
4. Pemberian Pupuk dasar
Pupu Organik 10 kg/lubang
•
Penanaman BIBIT
- Bibit Bersertifikat
- Penanaman bibit jantan dan betina
- Penyulaman
2.Penjarangan Anakan & Pemangkasan
1. Penjarangan
anakan
Terbentuk rumpun Ideal,Mempermudah
pemeliharaan,OPT Berkurang,Produksi Optimal
2. Pemangkasan
Di sisakan 7-8 Pelepah
3.Pemupukan & pengairan
1. Pemupukan
- Mempertahankan Status hara,Meningkatkan Mutu,Meningkatkan Produktifitas
-
Tepat Waktu,Dosis,Cara,sasaran
2. Pengairan
- Penyerapan Hara
Optimal,Tanaman tumbuh baik
4.Pemangkasan Pelepah
-Terbentuk tajuk
ideal
-Merangsang
terbentuknya bunga betina
5.Pengendalian OPT
- Mengendalikan Populasi OPT,Menjaga Kesehatan Manusia,Kelestarian lingkungan hidup
- Sesuai Prinsip PHT
Ø
Budidaya tanaman sehat
Ø
Pegamatan berkala
Ø
Pelestarian musuh alami
Ø
Petani ahli PHT
6.PENYERBUKAN & PENJARANGAN
Penyerbukan
-
Pembentukan buah yang optimal
- Tepat waktu cara
dan sasaran
Penjarangan
-
Memperbaiki mutu buah
- Tepat waktu cara
7.PANEN & PASCA PANEN
PANEN
ü
Memetik buah yang telah siap panen atau mencapai
kematangan optimal
ü
memperoleh
buah pada standar mutu yang telah ditetapkan.
PASCA PANEN
- Pembersihan (Cleaning)
- Sortasi (Grading)
- Pengemasan (Packing)
- Pembersihan (Cleaning)
- Sortasi (Grading)
- Pengemasan (Packing)
Target SOP
Penentuan Target “BERDASAR KEINGINAN KONSUMEN (PASAR)”
Target Produksi dan
Mutu à
Spesifik & Jelas
Contoh Target
Produksi
- Produksi per pohon sesuai umur tanaman
(kg/ph/umur)
- dll
Contoh Target Mutu
- Ukuran à kelas Super,
A(8-12)
60 %, B (13-17) 30%& C (18 – 22) 10 %
- Kemulusan
- Nisbah Gula/Asam (Brix)
- Tingkat kematangan
- Tingkat kerusakan (Buah Cacat),
dll
LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN.
-Miliki SOP-nya
-Memahami isinya
-Menentukan personil yang memahami dan dapat
mendampingi penerapannya
-Melakukan kegiatan sesuai kebutuhan lapang
-Memeriksa kebenaran pelaksanaan
-Mencatat hasil dan pelaku-nya
-Membandingkan hasil dengan target
Upaya Menuju Keberhasilan
-Pemahaman yang benar tentang :
•
Situasi
perdagangan umum yang lebih keras
•
Keuntungan
penerapan SOP
-Mengoptimalkan fungsi kelembagaan petani
-Melakukan kemitraan pemasaran yang menghargai mutu,
saling percaya dan transparan
-Mempromosikan produk yang menerapkan GAP / SOP
YANG harus DICATAT
-Semua kegiatan yang dilakukan harus dicatat
DAN melaksanakan yang dicatat
-Paling penting à hal yang masuk kriteria wajib, seperti :
•
Penggunaan
pestisida dan pupuk
•
Alasan
penggunaan,
•
Dosis,
•
Waktu,
•
jenis,
dll.
•
Tatacara
pembuangan sisa dan kemasan bekas pestisida
•
Tempat
dan cara penyimpanan pestisida dan pupuk
-Tindakan perbaikan bila ada keluhan dari konsumen
-Yang dilakukan bila sudah menerapkan SOP .
-Meyakinkan penerapan SOP sudah benar
-Mengusulkan untuk diregistrasi kemudian disertifikasi
produknya
REGISTRASI KEBUN
Persyaratan registrasi
-Sudah menerapkan prinsip PHT
-Memiliki dan menerapkan SOP
-Melakukan kegiatan pencatatan
-Mampu mendemonstrasikan tindakan budidaya sesuai
SOP
-Tersedia dokumen pencatatan
-Tersedia dokumen sertifikat pelatihan yang diikuti
Unsur Yang Dinilai
a.Kecukupan dokumen
a.Kecukupan dokumen
•
SOP
•
Catatan
kegiatan
•
Sertifikat
pelatihan
•
Aplikasi
•
Budidaya
•
Kemampuan
petani
•
Performa
kebun
•
Kesuburan
•
Hasil
•
Lingkungan
•
Konservasi
|
Dengan fenomena membanjirnya
buah impor maka Sertifikasi Prima III akan sangat berguna untuk ikut bersaing
memperebutkan pasar global .
Tanpa bisa mensikapi hal
tersebut mustahil petani dapat menggapai pangsa pasar GLOBAL khususnya salak Nglumut .!!!
Bagan Alir Registrasi Kebun
Contoh Peta Kebun Salak Poktan Ngudi Cukup
·
2.500
RUMPUN / HEKTAR
·
TERSEBAR
DI 17 DESA
·
PRODUKTIFITAS
30 TON/HA/TH
·
(
12.Kg / Rumpun/ Tahun )
KEBUN REGISTRASI MELIPUTI :
1. KEL.TANI “ NGUDI CUKUP “
TEMPURAN, KAMONGAN
ü Jumlah
kebun ,
ü Jumlah petani ,
ü Produksi 1.259
ton / th
ü Mitra/exsportir
“ PT..Escorindo
ü Mou/ kontrak
kerjasama 4 april 09
ü Sertifikat
produk. Prima 3
2. GAPOKTAN “ NGUDI LUHUR “
DESA KALIURANGL
ü Jumlah
kebun ,499
ü Jumlah petani
,387 orang
ü Produksi 2.820
ton / th
ü Mitra/exsportir
“ PT.AMS .
ü Mou/ kontrak
kerjasama 8 okt 09
3. KEL.TANI “ NGUDI MULYO “
TEGALLANCAR , KRADENAN
ü Jumlah kebun ,162
ü Jumlah petani
,138 orang
ü Produksi 1.725
ton / th
ü Mitra/exsportir
“ cv.sumber buah .
ü Mou/ kontrak
kerjasama 8 okt
4. GAPOKTAN “ MANUNGGAL JAYA”
DESA BANYUADEM
ü Jumlah
kebun ,315
ü Jumlah petani
,293 orang
ü Produksi 2.268
ton / th
ü Mitra/exsportir ………………
ü Mou/ kontrak
kerjasama
5. GAPOKTAN “BUMI LESTARI”
DESA KEMIREN
ü Jumlah
kebun ,166
ü Jumlah petani
,108 orang
ü Produksi 828 ton
/ th
ü Mitra/exsportir ……………….
ü Mou/ kontrak
kerjasama
6. GAPOKTAN “ NGLUMUT MAKMUR
DESA NGLUMUT
ü Jumlah
kebun ,206
ü Jumlah petani ,
orang
ü Produksi 2.268
ton / th
ü Mitra/exsportir ……………
ü
Mou/
kontrak kerjasama
7. GAPOKTAN “ MADU REJO “
DESA SUDIMORO
ü Jumlah
kebun ,260
ü Jumlah petani
,213 orang
ü Produksi 1.122
ton / th
ü Mitra/exsportir cv.Agro Nusa
ü Mou/ kontrak
kerjasama
8. KEL.TANI “AGUNG MAKARYO”
DESA JERUKAGUNG
ü Jumlah
kebun ,142
ü Jumlah petani
,59 orang
ü Produksi 729 ton
/ th
ü Mitra/exsportir ……………
ü Mou/ kontrak
kerjasama
9. ASOSIASI SALAK NGLUMUT ORGANIK
MAGELANG ( ASNOM
)
·
LUAS
KEBUN SALAK 11,10 HA
·
Jumlah
kebun , 61
·
Jumlah
petani , 42 orang
·
Produksi
330 ton / th
·
Mitra
hipermarket jakarta
·
Mou/
kontrak kerjasama
·
Sertifikat
organik ( LSO )
Tidak ada komentar :
Posting Komentar