BPPK Kecamatan Srumbung
BPPK Kecamatan Srumbung merupakan BPP Model yang ke 4 di
Kabupaten Magelang, BPP Srumbung ini terletak di Sebelah barat
daya Gunung Merapi Tepatnya Dusun Jerukagung Desa Jerukagung Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang dengan luas lahan Kantor
BPPK Srumbung Memiliki Luas Total : 2.337 m² terdiri dari :
·
Bangunan
Gedung :
109 m²
·
Luas Halaman
: 150 m²
·
Luas Lahan
Demplot :
900 m²
·
Luas
Kolam
: 112 m²
·
Luas Lahan
salak
: 1000 m²
·
Luas Lahan pekarangan :
66 m²
Kecamatan Srumbung
Kecamatan Srumbung merupakan daerah yang
strategis dengan topografi dataran rendah sampai dataran tinggi
yang berbatasan sebelah Timur dengan Daerah Istimewa Yogyakarta, sebelah
Barat dengan Kecamatan Muntilan dan Dukun, sebelah Selatan dengan Kecamatan
Salam serta sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten
Boyolali.. Luas wilayah Kecamatan Srumbung adalah 53,18 Km2, terdiri dari 17 desa yang terbagi menjadi 163 dusun,
secara rinci terdapat pada tabel berikut :
Tabel 1. Nama
Desa di Wilayah Kecamatan Srumbung
No
|
Desa
|
No
|
Desa
|
1
|
Ngargosoko
|
10
|
Mranggen
|
2
|
Kemiren
|
11
|
Srumbung
|
3
|
Kaliurang
|
12
|
Kamongan
|
4
|
Tegalrandu
|
13
|
Banyuadem
|
5
|
Ngablak
|
14
|
Nglumut
|
6
|
Pandanretno
|
15
|
Kradenan
|
7
|
Pucanganom
|
16
|
Jerukagung
|
8
|
Bringin
|
17
|
Sudimoro
|
9
|
Polengan
|
A. Penggunaan
Lahan
Luas lahan di
Kecamatan Srumbung adalah 5.317 Ha, dengan
rincian penggunaan sebagai berikut :
Tabel 2. Luas Wilayah
menurut Penggunaan Lahan di Kecamatan Srumbung
No
|
PenggunaanLahan
|
Luas (Ha)
|
1
|
LAHAN
BUKAN SAWAH
|
|
Pekarangan/
Lahan Untuk Bangunan & Halaman Sekitarnya
|
987
|
|
Tegal/
Kebun/ Ladang/Huma
|
2.080
|
|
Kolam/Empang
|
14
|
|
Lahan Yang sementara Tidak Diusahakan
|
0
|
|
Hutan rakyat
|
0
|
|
Hutan
Negara
|
658
|
|
Lainnya
|
256
|
|
2
|
LAHAN
SAWAH
|
|
Sawah IrigasiTeknis
|
117
|
|
Sawah
Irigasi setengah Teknis
|
51
|
|
Sawah Irigasi Sederhana/ Desa/ Non PU
|
1.138
|
|
Tadah Hujan
|
35
|
|
Pasang
Surut Lainnya
|
0
|
|
JUMLAH
|
5.317
|
Sumber :
Katalog BPS Wilayah Kecamatan Srumbung Tahun 2010
B. Karakteristik
Lahan
1) Tinggi
tempat
Kecamatan
Srumbung memiliki sebuah gunung yaitu Gunung Merapi yang
berada di ketinggian 2.900 m dpl. Untuk penggolongan tinggi tempat
wilayah Kecamatan Srumbung berkisar antara 550m dpl – 750 m dpl dengan
penggolongan sbb:
·
Wilayah dengan Ketinggian 400–500 m dpl sebanyak desa
(0 %)
·
Wilayah dengan Ketinggian 501 – 700 m dpl
sebanyak 17 desa (100%)
·
Wilayah dengan Ketinggian & gt; 700 m dpl
sebanyak desa (0%)
Tabel
3. Ketinggian Tempat Desa di Kecamatan Srumbung
No
|
Desa
|
Tinggi Diatas Permukaan Laut (meter)
|
1
|
Ngargosoko
|
650
|
2
|
Kemiren
|
650
|
3
|
Kaliurang
|
655
|
4
|
Tegalrandu
|
650
|
5
|
Ngablak
|
645
|
6
|
Pandanretno
|
640
|
7
|
Pucanganom
|
565
|
8
|
Bringin
|
560
|
9
|
Polengan
|
640
|
10
|
Mranggen
|
645
|
11
|
Srumbung
|
643
|
12
|
Kamongan
|
640
|
13
|
Banyuadem
|
640
|
14
|
Nglumut
|
645
|
15
|
Kradenan
|
590
|
16
|
Jerukagung
|
635
|
17
|
Sudimoro
|
635
|
Sumber :
Katalog BPS Wilayah Kecamatan Srumbung Tahun 2010
Hal itu memberikan indikasi bahwa Kecamatan Srumbung memiliki potensi untuk budidaya berbagai jenis tanaman mulai dari dataran rendah maupun dataran tinggi.
2) Kemiringan
lahan
Kemiringan
lahan di Kecamatan Srumbung
terbagi menjadi :
· Daerah
datar (kemiringan 0 - 15%)meliputi 16 desa meliputi Desa ; Ngargosoko,
Kemiren, Tegalrandu, Ngablak, Pandanretno, Pucanganom, Bringin, Polengan,
Mranggen Srumbung, Kamongan, Banyuadem, Nglumut,
Kradenan Jerukagung, Sudimoro
· Daerah
bergelombang – berbukit (kemiringan 15 – 25 0) meliputi 1
desayaitu desaKaliurang
3) Tipe
tanah
Tipe tanah di
Kecamatan Srumbung sebagian besar latosol dan regosol, sebagian lainnya:
andosol, mediteran merah kuning dan aluvial. Rata-rata mempunyai kedalaman
efektif tanah yang cukup 30 – 90 cm, dengan tekstur tanah sebagian besar sedang
dan lainnya bertektur halus dan kasar.
4). Iklim
Tipe iklim
Kabupaten Magelang termasuk B1 (Oldeman) dengan curah hujan rata – rata 2.186
mm/tahun dan jumlah hari hujan rata- rata 103 hari. Kelembaban antara 85 – 95 dengan suhu antara 16 -
26 o C.
Dari kondisi sumber daya alam yang
ada baik lahan maupun iklim, menunjukan bahwa di Kabupaten
Magelang khususnya di KecamatanSrumbungcocok dibudidayakan semua komoditas
pertanian, perkebunan, kehutanan, ternak maupun ikan.
Tabel 4. Data CurahHujanKecamatanSrumbung Periode 2010-2012
Bulan/Tahun
|
2010
|
2011
|
2012
|
|||
mm3
|
HH
|
mm3
|
HH
|
mm3
|
HH
|
|
Januari
|
424
|
21
|
648
|
17
|
398
|
20
|
Februari
|
382
|
16
|
358
|
18
|
20
|
18
|
Maret
|
311
|
17
|
523
|
23
|
586
|
14
|
April
|
240
|
16
|
275
|
15
|
18
|
14
|
Mei
|
578
|
22
|
281
|
13
|
326
|
9
|
Juni
|
224
|
12
|
-
|
-
|
14
|
4
|
Juli
|
64
|
6
|
---
|
---
|
421
|
1
|
Agustus
|
131
|
9
|
-
|
-
|
14
|
|
September
|
574
|
23
|
1
|
1
|
159
|
|
Oktober
|
686
|
21
|
140
|
9
|
9
|
5
|
Nopember
|
522
|
18
|
783
|
25
|
15
|
23
|
Desember
|
430
|
19
|
670
|
23
|
4
|
21
|
Jumlah
|
4566
|
200
|
3679
|
144
|
16133
|
129
|
sumber DPU, 2013
5). Luas Panen, Produksi
Tanaman, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan serta Rata-Rata
Produksi Th. 2012
Luaspanen, produksitanaman, dan
rata-rata produksi Th. 2012 di Kecamatan Srumbung ditampilkan dalam Tabel 6.
Tabel 5.Luas Panen, Produksi
Tanaman dan Rata-Rata Produksi Th. 2012
Komoditas
|
Luas
panen
(Ha)
|
Produksi
(Ton)
|
Rata-rata
Produksi
(Kw/Ha)
|
Salak
|
1.628
|
48.840
|
300
|
Padi
|
1.793
|
10.579
|
59
|
Jagung
|
342
|
2.223
|
65
|
UbiKayu
|
107
|
27.087
|
253
|
Kacang tanah
|
13
|
1,7
|
22
|
Ubi Jalar
|
901
|
27.931
|
310
|
Cabe
|
286
|
20.020
|
70
|
Kobis
|
189,5
|
16,107,5
|
85
|
Sawi
|
44
|
3.080
|
70
|
Timun
|
15
|
225
|
90
|
Tomat
|
39
|
4.446
|
114
|
Buncis
|
69
|
4.002
|
58
|
Kacang Panjang
|
91
|
11.648
|
120
|
Sumber :MantriTaniKec. Srumbung 2012
C.
SUMBERDAYA MANUSIA
1. Penduduk
Jumlah
penduduk Kecamatan Srumbung Tahun
2012 sampai bulan Oktober adalah 45.823 jiwa terdiri
dari penduduk laki-laki sebanyak 22.815 jiwa dan penduduk perempuan
sebanyak 23.008 jiwa dengan jumlah KK 13.624
2. Tingkat Pendidikan
Jumlah penduduk
yang mempunyaitingkat pendidikansampai Tahun 2011 berdasarkan data dari
Kantor Kecamatan Srumbung adalah sebagai berikut :
Tabel 6. Jumlah Penduduk
Kecamatan Srumbung Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Jenispendidikan
|
Jumlah Penduduk (orang)
|
a. Tidak Tamat
b. SD / MI
c. SLTP
d. SMA
e. Diploma / Akademi
f. Akta 4, S1
g. PascaSarjana
|
4.707
11.874
8.718
7.306
721
520
|
3. Kemiskinan dan Pengangguran
Berdasarkan
data dari BPS Tahun 2011, jumlah Kepala Keluarga di Kecamatan Srumbung sebanyak 13.624 KK. Dengan penduduk miskinsebanyak 1.477 Kepala keluarga atau 10,8 % terdiri dari KK sangat miskin sebanyak 148 Kepala Keluarga atau 1 %, KK hampir miskinsebanyak 443 Kepala Keluarga atau 3,2 %, dan KK rentan miskin sebanyak 886 Kepala Keluarga atau 6,5 %.
4. Petani
Jumlah KK tani
seluruhnya adalah 12.524 KK, dilihat dari statusnya, terdiri dari: pemilik saja 53 %, pemilik penggarap 24 %, penggarap/penyakap 12 % dan buruh tani 11 %. Dilihat dari luas pemilikan tanah, rata – rata Kemilikan lahan : 0.37 ha per keluarga tani.
E. SUMBERDAYA
EKONOMI
1. Perbankan
a. Bank
Pasar
(capem)
: 1 buah
b. Bank BRI
(capem)
: 1 buah
c. Bank
BKK
: 1 buah
d. KoperasiSimpanPinjam
: 1buah
2. Pasar
a. Pasar
Umum
: 3 lokasi
(Pasar
bulu, Pasar Srumbung, pasar Ngepos)
b. Pasar
Hewan : tidak ada
c. Pasar
Ikan : 1 buah (Desa Pucanganom)
d. Packing
House : 3
Buah (Desa kaliurang, desa kamongan, desa sudimoro)
AKSES PERMODALAN
|
|||
LKM GAPOKTAN
PENERIMA PUAP
|
|||
NO
|
GAPOKTAN
|
DESA
|
TAHUN
|
1
|
MANUNGGAL JAYA
|
BANYUADEM
|
2008
|
2
|
BANJAR AGUNG
|
JERUK AGUNG
|
2008
|
3
|
NGUDI LUHUR
|
KALIURANG
|
2009
|
4
|
NGUDI MULYO
|
KRADENAN
|
2009
|
5
|
MADUREJO
|
SUDIMORO
|
2009
|
6
|
RANDU MAKMUR
|
TEGALRANDU
|
2009
|
7
|
PUCANG MAKMUR
|
PUCANGANOM
|
2010
|
8
|
NGUDI MAKMUR
|
SRUMBUNG
|
2010
|
9
|
TANI MANUGGAL
|
BRINGIN
|
2011
|
E. KELEMBAGAAN
PETANI
Di Kecamatan
Srumbung terdapat beberapa macam kelembagaan tani, diantaranya yaitu :
1. Di tingkat desa telah tumbuh kelompok tani baik
berdasarkan hamparan maupun domisili sebanyak 135 kelompok tersebar di 17 desa, yang terdiri dari kelas kelompok pemula
sebanyak 95 kelompok kategori Pemula, 34 kelompok kategori Lanjut, 4 kelompok kategori Madya, dan 1 Kelompok kategori utama
2. Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Jumlah gapoktan tumbuh
sebanyak 17 kelompok yang
tersebar di17 desa.
3. Kelompok Wanita Tani (KWT) baru tumbuh di3desadengan jumlah 3 KWT. Sedangkan kelompok pemuda tani baru terbentuk
sebanyak 1 kelompok
yang tersebar di 1 desa.
4. Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang sudah
memiliki Lembaga Keuangan Mikro (LKM) ada9 kelompok yang tersebar di 9 desa.
5. Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA), ada di 17 desa yang terkoordinir dan tergabung dalam
kepengurusan KTNA Tk. Kecamatan.
6. Asosiasi Petani Tingkat KecamatanSrumbungyang dibentuk
berdasarkan kesamaan jenis komoditi baru ada 2 yaitu Asosiasi salak Nglumut Organik
Magelang (Asnom) dan Asosiasi Petani
Tembakau Indonesia (APTI).
7. Kelembagaan tani untuk komoditas bidang kehutanan di
Kecamatan Srumbung yaitu KTHR (Kelompok Tani Hutan Takyat) terdapat 11 kelompok yang tersebar di 4
Desa.
8. KUBE
(Kelompok usaha Bersama) sebanyak 41 Kelompok yang tersebar di 4 Desa
9. KelompokPokdakanada37kelompok
yang tersebar di 14desa.
DATA GAPOKTAN KECAMATAN SRUMBUNG
KABUPATEN MAGELANG
N0
|
DESA
|
NAMA GAPOKTAN
|
PENGURUS
|
||
KETUA
|
SEKRETARIS
|
BENDAHARA
|
|||
1.
|
Bringin
|
Tani Manunggal
|
Budi Kurniawan
|
Edy Setiawan
|
Marjuki
|
2.
|
Polengan
|
Tani Makmur
|
Yahman
|
Akhsin Fuadi
|
Sukamto
|
3.
|
Kradenan
|
Ngudi Mulyo
|
Suhadi PN
|
Samsudi
|
Wibowo
|
4.
|
Pucanganom
|
Pucang Makmur
|
Drs. Suswanto, YD
|
Suharmono
|
Nurjanah
|
5.
|
Sudimoro
|
Madu Rejo
|
Marju HS
|
Miyanto
|
Eko Pramuji Irawan
|
6.
|
Kaliurang
|
Ngudi Luhur
|
Podo SP
|
Agustinus Suryono
|
Supriyanto
|
7.
|
Nglumut
|
Nglumut Makmur
|
Saudi
|
Harwoko
|
Projo Suyono
|
8.
|
Kamongan
|
Luminto
|
Dwi Erlis Widiatmoko
|
Supriyanto
|
Sunarto
|
9.
|
Jeruk Agung
|
Banjar Agung
|
Kabul Budiyono
|
Bambang
|
Muslih
|
10.
|
Kemiren
|
Bumi Lestari
|
Purwiyadi
|
Wanto
|
Bardi Suprapto
|
11.
|
Ngablak
|
Ngudi Barokah
|
Faat Muslim
|
Kasihan
|
Darsin
|
12.
|
Pandanretno
|
Pandan Arum
|
Sutarwiyanto
|
Agus Santoso
|
Supatmanto
|
13.
|
Tegalrandu
|
Randu Makmur
|
Ahmad Mudrik
|
Sujud
|
Agus Triyana
|
14.
|
Srumbung
|
Ngudi Makmur
|
Hadi suryono
|
Sutoyo
|
Asngari
|
15.
|
Banyuadem
|
Manunggal Jaya
|
Anjar Wiyanto
|
Irfan
|
Slamet
|
16.
|
Mranggen
|
Makmur Sejati
|
YA. Ponidiyantoro
|
Haryanto
|
Sutiyo
|
17.
|
Ngargosoko
|
Ngargosoko
|
Harto
|
Purwanto
|
Suhadi
|
PETANI BERPRESTASI / ANDALAN
|
|||||
NO
|
NAMA
|
ALAMAT
|
KOMODITAS
|
PRESTASI
|
TAHUN
|
1
|
Suwanto
|
Kaliurang
|
Salak
|
Juara I Tk jateng
|
2007
|
2
|
H Juwari
|
Kamongan
|
Salak
|
Juara I Tk jateng
|
2008
|
3
|
Sutriyanto
|
Kaliurang
|
Salak
|
Juara II Tk Jateng
|
2010
|
4
|
Haryanto
|
Kaliurang
|
Salak
|
Juara III Tk Jateng
|
2010
|
5
|
Nurohim
|
Kaliurang
|
Manggis
|
Juara III Tk Jateng
|
2010
|
6
|
Sukandar
|
Kaliurang
|
Manggis
|
Juara I TkJateng
|
2013
|
7
|
Renno
|
Kaliurang
|
Salak
|
Juara I Tk jateng
|
2013
|
MENUMBUHKEMBANGKAN
KEPEMIMPINAN,
|
||
KEWIRAUSAHAAN
DAN KELOMPOK TANI
|
||
No
|
Kelas
Kelompok Tani
|
Jumlah
|
1
|
Kelompok Tani Pemula
|
95
|
2
|
Kelompok Tani Lanjut
|
34
|
3
|
Kelompok Tani Madya
|
5
|
4
|
Kelompok Tani Utama
|
1
|
KELEMBAGAAN PENYULUHAN PEMERINTA
Lembaga penyuluhan di Kabupaten
Magelang telah berdiri sejak tahun 1997, dengan nama Balai Informasi Penyuluhan
Pertanian (BIPP) denganSK Bupati Nomor 188.4/148 Kep/05/1997. Pada tahun 2002
BIPP keberadaanya diperkuat dengan Perda No. 3 Tahun 2002 menjadi KIPPK (Kantor
Informasi Penyuluhan pertanian dan Kehutanan).
Berdasarkan PP. 8 Tahun 2004, Pemerintah
Kabupaten Magelang telah melakukan pembaharuan SOT, dengan Perda No. 33 Tahun
2004KIPPK adalah salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Lembaga ini diperbaharui kembali
dengan Peraturan Daerah Nomor 33 Tahun 2008 menjadi Badan Pelaksana Penyuluhan
dan KetahananPangan (BPPKP).
Tugas pokok BPPKP adalah
melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan spesifik daerah di bidang
pelaksanaan penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan serta ketahanan
pangan.
Kelembagaan ditingkat kecamatan
adalah Balai Penyuluhan Pertanian dan Kehutanan (BPPK) sedangkan di tingkat
desa penyuluhan diselenggarakan oleh Gabungan Kelompok Tani.
Balai Penyuluhan Pertanian dan
Kehutanan (BPPK) melaksanakan tugas pokok BPPKP dalam pelayanan informasi, penyelenggaraan
penyuluhan pertanian, perikanan, perkebunan, dan kehutanan, Bio
farmaka tingkat desa dan kecamatan, dengan melaksanakan tujuh fungsi
yaitu:
1. Menyusun programa dan rencana kerja
penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan.
2. Menyediakan
dan menyebarkan informasi teknologi dan pasar.
3. Mengembangkan
teknologi spesifik lokal melalui kajian-kajian dan menjalin kemitraan dengan
peneliti, penyuluh, petani dan LSM.
4. Memfasilitasi terselenggaranya
kegiatan belajar bagi petani,
5. Menumbuh-kembangkan
kelembagaan petani,
6. Menyelenggarakan
forum-forum pertemuan bagi petani, penyuluh dan pelaku agribisnis lainnya,
7. Menyelenggarakan
evaluasi dan pelaporan terhadap pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian dan
kehutanan di tingkatdesadan tingkat kecamatan.
G. KETENAGAAN PENYULUHAN
Ketenagaan penyuluh di BPPK
Kecamatan Srumbung Tahun 2012
terdiri dari Pejabat fungsional umum PNS berjumlah 6 orang dan Tenaga Harian Lepas -Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP) berjumlah 8 orang.
terdiri dari Pejabat fungsional umum PNS berjumlah 6 orang dan Tenaga Harian Lepas -Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL-TBPP) berjumlah 8 orang.
PENYULUH
DAN BPPK BERPRESTASI
|
||||
NO
|
NAMA
|
PRESTASI
|
TAHUN
|
KET
|
1
|
SUPRIYANTO,A.Md
|
JUARA II
|
1992
|
TK. JATENG
|
2
|
NURCHAMID
|
JUARA HARAPAN II
|
2006
|
TK.NASIONAL
|
3
|
YP. SUNARDI, SP
|
JUARA II
|
2011
|
TK.KABUPATEN
|
4
|
SUTARTO, A.Md
|
JUARA II
|
2012
|
TK.KABUPATEN
|
5
|
BPPK Srumbung
|
JUARA III
|
2011
|
TK.KABUPATEN
|
6
|
BPPK Srumbung
|
JUARA I
|
2012
|
TK.KABUPATEN
|
H. SARANA
DAN PRASARANA PENYULUHAN
BPPKKecamatanSrumbung telah
miliki 1 gedung kantor, 14 unit meja kerja,4 unit meja
rapat,kursi lipat 50unit, 1 unitlemari arsip, 1 unit meja kursi tamu.
Sebagai penunjang mobilitas petugas penyuluhan, BPPK telah memiliki 6
unit sepeda motor dinas, computer 2 unit, printer 1 unit,
laptop 1 unit, LCD 1 unit, danalat PUTS 3 unit dan PH meter
3 unit, 5buah BWD .
Tidak ada komentar :
Posting Komentar